Selasa, 08 Januari 2019

Belajar dari Pengalaman



Assalamualaikum Wr.Wb

Selamat datang pada blog pribadi dekos, yang mana kali ini dekos akan membagikan pelajaran kehidupan dari pengalaman orang lain, karena menurut saya pengalaman beliau begitu memiliki makna yang perlu kalian semua juga ketahui, untuk para adik-adik agar dapat belajar dan bapak serta ibu agar dapat lebih pengetahuan untuk mendidik anaknya. Apakah kalian penasaran?
Jika “Ya”, maka baca ceritanya hingga selesai, agar rasa penasaran kalian terjawab,
Jika “Tidak”, saya harap kalian juga baca hingga kalian merasa penasaran, lalu jika sudah penasaran kalian lanjutkan hingga selesai, agar penasaran nya terjawab.
Oke inilah ceritanya
Ketika itu, sewaktu saya pulang dari kampus dengan sengaja tidak melewati jalan yang biasa saya lewati untuk pergi dan pulang kuliah, dikarenakan memang saya ingin menikmati waktu dengan melewati jalan yang lain, lalu setengah perjalanan perut saya pun berbunyi yang mana pertanda bahwa saya sudah merasa lapar, hingga saya ingat dan ingin mampir kesuatu tempat. Dimana tempat itu merupakan tempat saya dan teman-teman sewaktu SMA dahulu sering makan dan kumpul.
            Setelah sampai pada tempat tersebut, belum turun dari sepeda motor saya pun kaget karena warung nya dalam keadaan tutup dan tempatnya pun terlihat berantakan, lalu saya turun dan mengucapkan salam “Assalamualaikum” dan tak lama pun ada yang menjawab dengan suara begitu khas “Walaikumsalam” jawab dari mimi pemilik warung nasi tersebut, mimi merupakan nama panggilan yang saya dan teman-teman berikan, karena hingga saat ini nama aslinya pun saya belum tahu, tapi tak apalah, bukan berarti saya tak sayang.
            Setelah beberapa saat berbincang dengan mimi akhirnya saya dibuatkan secara langsung satu porsi makan siang dengan menu telor dadar, sambal, lalap, dan teri, menu yang lumayan cukup untuk isi perut saya, oia perbincangan saya dengan mimi tak akan saya ceritakan disini, karena bukan topik ini yang akan saya bahas, yang akan saya bahas adalah yang dibawah ini.
            Setelah saya selesai makan, datanglah dari dalam rumah laki-laki dengan badan tegap, rambut yang mulai memutih serta kulit yang sudah tak kencang lagi, kalau menurut saya sekitar usia 65 Tahun, duduklah beliau di sebuah kursi berhadapan dengan saya yang terhalang oleh sebuah meja. Lalu mulai lah lontaran pertanyaan kepada saya, “Habis darimana dek?” lalu saya jawab “kuliah pak” dan akhirnya hingga disusul pertanyaan-pertanyaan yang lain, tapi lewat saja deh, saya akan lanjutkan dengan sebuah cerita dari bapak tersebut, karena cerita dari beliau lah yang merupakan topik nya.

Inilah cerita dari beliau


Tidak ada komentar:

Masjid

 

Catatan Hidup Dekos

setiap hal memiliki arti dan makna, sebagaimana dapat kita temukan dengan benar-benar melihat dan mempelajari apapun yang terdapat ruang lingkup pandangan mata pendengaran telinga serta perasaan didalam hati.