Minggu, 16 September 2018

Puisi - Wahai kekasih



Wahai Kekasih
Karawang, September 2018
Oleh : Dekos

Ketika angin membawa kabar
Bukan ku tak peduli padanya
Karena ku tahu,
Itu hanyalah suara mereka yang tak suka terbawa olehnya

Ketika hujan membawa berita
Bukan ku tak percaya padanya
Karena ku tahu,
Itu hanya bayangan semu yang tak ingin kita bersama

Wahai kekasih.....
Genggam ku tak seerat akar pohon
Belai ku tak selembut butiran kapas
Namun kasih ini
Tak pernah ada batasnya

Wahai kekasih....
Aku tak bisa hadir seperti mentari pada bumi
Aku tak bisa menemani seperti bulan pada malam
Namun pelangi setelah hujan
Dapat menebus rindu yang telah kau buat

Wahai kekasih....
Tak banyak yang dapat ku berikan
Tak mewah bahkan tak ada nilainya
Sebait kata selembar puisi
Ini dari apa yang ku rasakan padamu


Koleksi karya seni

Lebih banyak puisi



Tidak ada komentar:

Masjid

 

Catatan Hidup Dekos

setiap hal memiliki arti dan makna, sebagaimana dapat kita temukan dengan benar-benar melihat dan mempelajari apapun yang terdapat ruang lingkup pandangan mata pendengaran telinga serta perasaan didalam hati.